Published on

Dongeng Seru dan Perpustakaan Keliling, Menghidupkan Minat Membaca Anak di Desa Pucangarum

Authors
  • avatar
    Name
    Abdul Faqih
main

Desa Pucangarum, 7 Januari 2025, sebuah inisiatif yang luar biasa dari KKN PINTAR Kelompok 4 UNUGIRI tahun 2024 yang mendatangkan perpustakaan keliling dan dongeng seru. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan minat baca di kalangan siswa-siswi SDN Pucangarum I, SDN Pucangarum II, dan MI Miftakhul Ulum. Kegiatan ini tidak hanya membawa perpustakaan keliling yang penuh dengan buku-buku menarik, tetapi juga menghadirkan dongeng seru yang dipandu oleh Kak Budi, ketua Komunitas Kampung Dongeng Bojonegoro.

main Kegiatan dibuka dengan dongeng oleh Kak Budi, seorang pendongeng berpengalaman yang dikenal di Bojonegoro. Dengan suara yang penuh ekspresi dan alur cerita yang menarik, Kak Budi membawakan dongeng yang sarat pesan moral. Cerita yang dibawakannya mengajak anak-anak untuk mencintai buku dan menjelaskan bahwa buku adalah jendela dunia. Kak Budi menyoroti bagaimana membaca dapat memperkaya wawasan, merangsang imajinasi, dan membantu anak-anak memahami berbagai aspek kehidupan tanpa harus bergantung pada gadget.

Dongeng ini disambut dengan tepuk tangan meriah dari anak-anak yang hadir. Beberapa dari mereka bahkan tampak begitu terpesona hingga seakan-akan ikut masuk ke dalam dunia yang diceritakan oleh Kak Budi. Ini menunjukkan betapa kuatnya daya tarik dongeng dalam menyampaikan pesan-pesan edukatif.

main Setelah sesi dongeng, perhatian siswa-siswi beralih ke perpustakaan keliling yang telah diparkir di halaman sekolah. Mobil perpustakaan ini berisi berbagai macam buku, mulai dari cerita fiksi, buku pelajaran, hingga ensiklopedia bergambar. Anak-anak dengan antusias memilih buku yang ingin mereka baca, menunjukkan bahwa ketika diberikan kesempatan, mereka memiliki ketertarikan yang besar terhadap buku.

Banyak siswa yang sebelumnya belum pernah melihat begitu banyak buku berkumpul di satu tempat. Ini adalah pengalaman yang baru dan menyenangkan bagi mereka. Dengan adanya perpustakaan keliling ini, mereka dapat mengakses buku-buku yang mungkin tidak tersedia di rumah atau di sekolah mereka.

Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama yang solid antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bojonegoro dengan Komunitas Kampung Dongeng Bojonegoro. Bapak Andi Hera, perwakilan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bojonegoro, menyatakan bahwa minat baca di kalangan anak-anak perlu ditingkatkan terus-menerus. "Banyak anak yang menganggap membaca sebagai aktivitas yang membosankan, padahal membaca dapat membawa mereka ke dunia yang lebih luas dan penuh imajinasi. Kombinasi dongeng dan perpustakaan keliling ini adalah upaya kami untuk merubah pandangan tersebut," jelasnya.

Dalam era yang serba digital ini, tantangan untuk mengajak anak-anak membaca buku menjadi semakin besar. Kebanyakan dari mereka lebih tertarik pada gadget dan media digital. Oleh karena itu, melalui acara seperti ini, diharapkan anak-anak bisa kembali menemukan kegembiraan dalam membaca buku. Dengan membangun kebiasaan membaca sejak dini, mereka akan memiliki modal yang kuat untuk belajar dan berkembang di masa depan.

Acara ini tidak hanya memberikan pengalaman menyenangkan di hari itu saja, tetapi juga bertujuan untuk menciptakan dampak jangka panjang. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan siswa-siswi di Desa Pucangarum akan terus memiliki minat yang besar terhadap buku dan membaca. Selain itu, inisiatif ini juga membuka mata masyarakat sekitar tentang pentingnya menyediakan akses mudah ke buku bagi anak-anak.

Kegiatan ini adalah bukti nyata bahwa dengan kerjasama yang baik antara berbagai pihak, kita dapat membangun budaya membaca yang kuat bahkan di era digital seperti sekarang. Program ini merupakan bagian dari KKN PINTAR Kelompok 4 UNUGIRI tahun 2024, yang terus berupaya menghadirkan kegiatan bermanfaat bagi masyarakat.